Our website use cookies to improve and personalize your experience and to display advertisements(if any). Our website may also include cookies from third parties. By using the website, you consent to the use of cookies. We have updated our Privacy Policy. Please click on the button to check our Privacy Policy.

Resep Kue Soes Vla Klasik Yang Garing Namun Empuk

Setelah insiden Beard Papa Cookies dulu, aku jadi kurang bersemangat bikin soes. Aku masih gak ngerti kok tiba-tiba adonan soesku bisa encer dan akhirnya malah jadi cookies ^_^ Karena mutung.com, jadinya gak pengen bikin soes-soesan dulu deh.

Sampai akhirnya ngobrol-ngobrol dengan Mbak Odilia Wienneke soal pengalaman gagal membuat soes, yang dengan penuh keprihatinan menyarankan aku untuk mencoba resep soes Vla klasik Hadi Tuwendi yang link resepnya ada di DetikFood dan juga aku sempatkan menonton video cara pembuatannya (namun aku cari lagi kok ya gak nemu link videonya di Detikfood ya?).

Di bawah ini aku copykan resep lengkapnya dari DetikFood. Pada eksperimen kali ini aku hanya membuat kulit soesnya saja, dan tidak membuat vlanya. Karena buatku yang penting itu adalah membuat kulitnya dulu, kalau sudah berhasil baru deh isian kue soesnya dieksperimenkan lagi 🙂 Dan ternyataaa kali ini aku berhasil membuat kulit soes yang mengembang dan garing namun empuk.


Cuma, hehehe, kalau lihat di foto ini soesnya munjung gak karu-karuan, mohon dimaapin 😀

Baca Juga:  Resep Golden Oreo Cheese Brownies Lembut & Yummy

Saking nervousnya bisa dapetin adonan soes yang tidak cair, aku sampe kebingungan nyepuitnya mesti gimana.

Di Video diperlihatkan untuk spuit bintang dulu untuk alasnya lalu baru semprotkan melingkar di atas spuit bintang itu. Naaah maksud hati mengikuti petunjuk video tersebut, namun tampaknya semprotan melingkarnya masih kurang lebar. Jadi-lah soes-ku itu ramping dan tinggi … hahaha. Yang penting sukses bikin kembang dan nikmaat (saking nikmatnya tetap enak dikudap gak pake vla atau isian apapun lho!).

Resep Kulit Kue Soes

Bahan-bahan yang dibutuhkan:

Bahan Kulit:
Bahan A:
120 gram tepung terigu protein rendah
50 gram butter (merek apa saja boleh. Aku pakai butter Orchid)
60 gram Hollmann butter (wah ya ndak tau kenapa kudu Hollmann, tapi aku nurut hehehe…)
240 gram air

Bahan B:
±180 gram telur ayam kampung (mahal! Jadi aku pakai telur ayam negeri biasa)
1/2 sdt Toffieco vanila (pakai vanilla essense yang aku punya, bukan toffieco. Kalau pakai vanila extract lebih enak lagi aromanya)
1 gram Baking powder (Baking powder yang bukan double acting)

Baca Juga:  Resep Lapis Surabaya Istimewa dengan Kuning Telur semua

Bahan Isi (Vla Halus):
Bahan A:
135 gram gula pasir
1 gram garam
350 gram susu cair

Bahan B:
90 gram tepung maizena
3 kuning telur
325 gram susu cair

Bahan C:
125 gram fresh cream (atau whipped cream), kocok
2-3 sdm Toffieco rum BF (optional)

Petunjuk Pembuatan :

Cara membuat kulit soes:

  • Campurkan semua bahan kulit A hingga air mendidih, matikan api dan masukkan terigu, aduk rata.
  • Setelah diaduk rata, nyalakan api kembali, masak sampai matang. Aduk terus sampai permukaan adonan terlihat agak kering, tapi jangan kelamaan yaa. Pindahkan ke kom mikser lalu kocok dengan mikser medium speed sampai hangat kaku.
  • Masukkan bahan B  dan kocok lagi hingga adonan licin dan mengkilap.
  • Masukkan ke dalam piping bag atau plastik segitiga, pasang spuit bintang. Semprot adonan dengan spuit bintang besar di loyang yang telah dipoles mentega tipis.
  • Sus siap dipanggang, suhu atas 190 C dan 220 C api bawah selama 22 menit (aku pakai suhu 200 C api bawah saja di oven gas)
Baca Juga:  Resep Prol Tape Panggang Ala Cakefever

Cara membuat vla klasik:

  • Masak semua bahan A hingga mendidih, aduk semua bahan B, lalu campurkan ke A. Masak sampai mendidih dan kental. Angkat, kocok dengan mikser hingga dingin. Simpan di kulkas sebentar hingga dingin. Setelah dingin campurkan bahan C, kocok dengan mikser low speed hingga tercampur rata. Dinginkan vla, lalu semprotkan ke dalam kulit.

Beberapa catatan yaitu:

  • Vla setelah dicampur dengan fresh cream tidak boleh dikocok terlalu lama agar tidak pecah.
  • Ketika adonan kulit dikeluarkan dalam oven, jaga suhu agar tidak berubah supaya kulit tidak keras. Tutup kulit sus dengan lap agar tidak kering, atau tetap lunak.
  • Vla harus dingin agar tidak lumer ketika disemprotkan dalam kulit, karena itu sebaiknya dinginkan dulu di kulkas selama 1-2 jam.
  • Jika memanggang dengan oven gas, gunakan suhu 22o C atau 250 C untuk oven listrik. Tapi aku pakai 200 C juga ok, asalkan panaskan dulu ovennya sebelum memanggang.

Discover more from Cakefever.com

Subscribe to get the latest posts sent to your email.

By Ferona

A Blogger, Lazy Gardener and Baking-Blues Baker ^_^

16 Comments

  • Fotonya ada gak? kalo bisa kayak bakpau, berarti susnya gendut polos gitu yah? Nge-swirlnya gimana Dao? Pake spuit atau langsung dari contong?

  • help..sos…kenapa kue sus nya bentuknya spt kue bakpau ya,ga ada tekstur dr spuit nya hikshikshiks…padahal dah ngikutin step2nya…apa yg salah ya

  • Vla segera atau vla instan ya? Aku belum pernah pakai vla instan ini. Tapi kalau dari namanya mestinya itu dipakai untuk filling si kue soes ini. Mungkin tinggal campur bahan cairnya saja … 😉

  • Hi

    I read in the latest Sedap magazine that one of the ingredients is VLA segera. I was rather puzzled. Is it the same as custard filling.

    Would be grateful if you could confirm this.

    thanking you

    Leila

  • Susu cair dan Air sama saja penggunaannya, cuma nanti bedanya di rasa saja. kalo pake susu rasanya lebih gurih 😀

  • assalammualaykum mbak/teteh yang cantik, kayaknya sama tuh dengan pengalaman ku, adonan nya koq cair, jadi bete banget deh waktu itu dan sama juga lammmmaaa aku ngga mau bikin lagi…. maklum aku orang nya babari bete hihihih…nah aku punya pertanyaan nih mbak… kenapa ya resep standar yang sering aku baca pakai air sementara beberapa resep lain pakai susu cair. apakah jadi penyebab adonan nya jadi cair gitu tadi ya?

  • mbak pake tepungnya yg protein rendah ya??? aku dulu emg pake trigu protein rendah, hasilx bagus seh…tp pas nyoba pake trigu protein tinggi, jadix WOW…lebih bagus lagi mbak…oia kl tips biar susnya berongga itu (katanya) waktu mendinginkan adonan itu sering2 diaduk pk spatula sampe dingin n aku uda buktiin kok mbak

  • Ini bukan milis, Lin. Aku cuma buat blog ini saja 🙂 ???•-??•??•? t??nx ??u •??•?-? ya untuk perhatiannya

  • gimanacaranya bergabung sama milis ini. aku tertarik baget untuk belajar

  • Aku juga newbie niy 😉 … adonannya tidak terlihat cair kan ya? Kalau adonannya tidak cair, setahuku soes kempes itu karena panas oven kurang pada saat adonan masuk dan pintu oven dibuka sebelum soes matang. Baking powder sebaiknya jangan dikira-kira ya. Kebanyakan atau kesedikitan nanti bikin hasil kuenya tidak sesuai harapan dan rasa kue juga jadi kurang enak kalo kebanyakan.

  • Mbak, aku kan coba buat kue soes pake resep mbak ya… tp aku butternya aku ganti sama blue band semua krn lg coba2 aj…baking powderny juga aku kira2 aja kynya sih kurang lebih sama ky resep sih…tp waktu aku panggang kok jd kempes ya? knp ya mbak? apa aku spruitnya kurang tinggi? aku td googling jg d beberapa blog blg klo mungkin terigunya kurang atau oven terlalu panas. Pdhl saya udh ikutin mbak persis lho…maklum,newbie sh…thx ya mbak!

  • Pengen nyoba aah… Kemarin sempat lihat ada yang bikin kulit susnya dispuit di sesuatu mirip mangkok. Setelah dipanggang, mangkoknya dilepas, soesnya pun jadi mirip mangkok 😀

  • jadinya sus biasa, diiris melintang trus dibalik. nah cekungan itu tuk isi krim / vlanya… dikasih choco chip/kismis tuk mata, lalu dikasih kaki2 laba2 dari sus yang dicetak kayak bentuk tongkat…
    buat lucu2an siy seru kayaknya kalo ultah anak kecil hehehe…

  • Aku pernah lihat juga soes yang dicetak di cetakan pie yang kecil di majalah sedap, lucu juga penampakannya 🙂 Soes dibikin kayak laba-laba, ngisi fillingnya gimana tho?

  • yuhuuuu… i’m baaackkk….
    kalo aku suka ditaruh di cetakan pai, jadi bagian bawahnya rapi bergerigi kayak pai…

    terlihat yummy garing sekali kulitnya…
    gapapa mba bentuknya begeto, critanya khan bentuk anak ayam…
    di buku masak anakku malah ada yang dibikin kayak laba2, cacing… pokoke plays with imagination deh hehehe…

Saran? Pertanyaan? or just say hi? Leave your comment yaah ^_^

Artikel Lainnya