Resep Macaroni Schotel Yang Ngeju Banget dan Lembut di Lidah

Resep Macaroni Schotel-ku ini hasil ujicoba dari tiga resep. Satu resep punya Ine, Lia (maap dakuw gak tau alamat blogmu) dan mbak Fatmah (resepnya ada di milis NCC). Dan ketiga resep ini hasilnya macaroni schotel enak semua kok … 🙂

Nah resep yang aku tuliskan di bawah ini adalah modifikasi dan kombinasi bahan sana-sini dari ketiga resep Macaroni Schotel itu ya. Resep Macaroni Schotel ini menggunakan dua cara mematangkan yaitu dengan cara dikukus kemudian dipanggang.

Ada temanku yang menyarankan supaya dipanggang saja, tidak usah dikukus. Tapi aku lebih sreg kalau macaroninya tetap dikukus dulu karena rasanya dan teksturnya menurutku lebih mantap. Tapi kalau mau dipanggang saja dari awal juga sebenarnya bisa kok.

Supaya bawah bagian bawah macaroninya tidak berkerak, biasanya kalo lagi rajin aku letakkan loyang berisi air di rak bawah atau di au bain marie sekalian.

Ohya, kalau mau Macaroni Schotel-nya lembut maknyus, perhatikan waktu panggang ya. Jangan kelamaan, nanti permukaan dan bagian dalam macaroni schotelnya bisa jadi terlalu kering. Apalagi kalo dipanggang dengan cup aluminium foil kecil seperti ukuran cupcake, jangan disamakan lama waktu panggangnya dengan kalau pakai wadah yang lebih besar yah …

Baca Juga:  Resep Kue Kenari Khas Manado Yang Lembut & Enak

Dan kalau dikukus menggunakan kukusan biasa yang tutupnya bulat agak datar, jangan lupa tutup kukusannya dilapisi kain serbet bersih agar uap airnya tidak menetesi Macaroni Schotelnya. Sementara kalau mengukusnya pakai klakat bolehlah tidak dilapis kain serbet, walaupun aku akan tetap anjurkan untuk melapisi tutup klakat dengan kain serbet.

Resep Macaroni Schotel Kukus dan Panggang

Bahan-bahan:

250 gram macaroni elbow, rebus sampai 3/4 matang

200 gram cheddar cheese, potong dadu

1 kaleng kornet sapi ukuran 198 gram (kalau mau pakai daging sapi giling semua juga bisa)
100 gram daging sapi giling (boleh ganti smoked beef atau apa saja sesuai selera)

Tumis sampai wangi:
1 buah bawang bombay potong kecil-kecil
2 siung bawang putih cincang
Margarin secukupnya untuk menumis

Bumbu:
2 sdt kaldu bubuk rasa sapi (atau sesuai selera)
Gula pasir secukupnya
Bubuk Merica dan Pala (ukurannya sesuai selera, harus dicicipi loh ya)

Aduk rata:
600 cc susu cair full cream — supaya lebih gurih, bisa ganti fresh cream
5 butir telur kocok lepas

Topping:
1 sdm margarine
2 sdm tepung terigu
250 cc susu cair full cream
garam, merica secukupnya
100 gram keju parut (cheddar cheese atau keju lainnya sesuai selera)

Cara Membuat Macaroni Schotel:

  1. Panaskan kukusan beserta airnya, lapisi tutupnya dengan serbet untuk mencegah air menetes ke dalam kukusan.
  2. Tumis bawang sampai wangi, masukkan daging giling dan kornet. Lalu masukkan bumbu, jangan lupa cicipi sesuaikan dengan selera.
  3. Macaroni yang sudah direbus sampai 3/4 matang (jangan kelamaan supaya tidak lembek), angkat lalu tiriskan. Masukkan Macaroni ke campuran susu dan telur, aduk rata. Lalu masukkan tumisan daging, aduk rata. Masukkan keju, aduk rata.
  4. Tuang ke wadah aluminium foil atau wadah apapun yang tahan panas. Masukkan ke dalam kukusan lalu kukus selama 15 menit (perhatikan waktu kukus, wadah yang lebih besar butuh waktu kukus lebih lama supaya matang).
  5. Sementara mengukus, siapkan topping: Lelehkan margarine, masukkan terigu, aduk cepat sampai rata. Tuang susu sedikit demi sedikit sambil diaduk cepat agar tidak menggumpal. Tambahkan garam dan merica.
  6. Keluarkan Macaroni schotel dari kukusan, tuangkan topping lalu taburi keju. Panggang sampai atasnya kecoklatan.
  7. Setelah matang, potong-potong, kasih saus sambal di atasnya, santap selagi hangat …. mmmppphhh nyam nyam!
Baca Juga:  Resep Chocolate Peanut Butter Bar

Foto-foto Macaroni Schotel:

Catatan:

  • Satu resep ini bisa jadi dua loyang ukuran 20 cm atau sekitar 20-25 cup (tergantung ukuran cupnya)
  • Untuk membuat rasanya semakin gurih, sebagian atau keseluruhan susu bisa diganti dengan fresh cream.
  • Daging giling dan kornet bisa dimodifikasi sesuai selera. Bisa pakai smoked beef, sosis dan lain-lain. Kalo buatku, malah aku tambahin irisan wortel, brokoli dan jamur, hehehe.
  • Untuk topping, aku suka pakai mozarella, jadi pas hangat-hangat masih melted gituw … hmm yummy! Silakan dimodifikasi sesuai selera yaa … Bagi yang suka keju bisa diganti dengan gouda atau parmesan. Kalau aku pakai Keju Craft yang Quick Melt atau mozarella aja udah mantap!
  • Setelah dikukus dan dipanggang, macaroni schotel ini tahan seminggu di dalam kulkas. Itu yang sudah pernah aku coba ya. Semakin lama macaroni schotel disimpan dalam kulkas, lama kelamaan akan semakin kering dan bisa mengurangi kenikmatannya 🙂
Baca Juga:  Cara Membuat Nastar Yang Lembut dan Anti Retak
By Ferona

A Blogger, Lazy Gardener and Baking-Blues Baker ^_^

317 Comments

  • Waaaah maap baru sempat reply sekarang yaa… ikut senaang deh. Memang kalau baking itu mesti dikompor2in dulu supaya ikutan nyoba hahaha… Boleh coba dijual loh klo masih punya waktu 😉

  • resepnya sudah saya coba & coba juga di jual. combain dengan resep keluarga.

    terima kasih.

  • Semua oven walau merek sama, punya karakter beda. Jadi harus sering2 bergaul dg ovennya spy semakin kenal 🙂

    Nah klo soal tingkat panas, oven gas tanpa pengatur suhu adalah oven yg paling panas. Krn apinya terus menyala tanpa dibesarkecilkan lagi.

    Oven listrik sepengalamanku suhunya lebih rendah sedikit dibanding oven gas.

    Nah tiada cara paling tepat selain mencoba sendiri memanggang. Dan awasi di 5-10 menit terakhir waktu panggang yg di resep. Klo kliatan sdh matang, angkat.

  • salam kenal mbak,,izin copy ya resep nya…oya,mau nanya di bakar klo pke oven manual spt merk HOCK apa sama suhu pemanggangan dgn oven listrik?trus kira2 klo pke oven manual brp lama proses panggangannya mbak?tq be4 mbak

  • hai mbak fero …salam kenal.
    aku ijin copy resep macaroni schotel nya yah mbak. daannn sebenarnya sih aku udah sempet beberapa kali bikin MS sesuai resep mba tapi blom kesampaian leave comment (maaf yahh hihihi)ditambah pada banyak yang komen sembari kasi info tips modifikasi MS ..wouuw jadi seru dehh.
    kalo aku sendiri awalnya bikin MS pake keju gouda/edam+ cheddar utk filling dan kombinasi keju cheddar dan quick melt utk topping trus teknik memasak nya cuman di kukus aja (maklum anak kos kan harus padat ide dan pada karya dengan peralatan dapur kos yang seadanya hehehe)dan kata temen-temen kos rasa nya enak, terus aku buat lagi …lagi … dan lagii. karena keseringan liat blog resep dan tips nya mbak, maka diputuskan utk beli oven electric convection mini, jadiii bisa ngerasain bikin MS dgn 2 teknik : mengukus dan panggang.
    hasilnya…lluuuaarr biiiaasaa.

    tks yah Mbak sudah menginspirasi saya dan semoga makin sukses yah dengan blog nya ;D

  • Enak banget mba resepnya. Karena ga punya kukusan, saya panggang 10 menit lalu dikasih topping dan dipanggang lagi 25 menit di suhu 180. Untuk keju topping saya pake mozzarella. Super yummmmmyyyyy. Oh iya susunya saya ganti full cream 350 ml+250ml UHT. Saya juga tambahin italian seasoning dan bayleaf 2 lbar pas numis daging.

  • salam kenal mba…
    cakefever ini adalah salah satu blog inspiratif aku. aku dah cobain resep macshot-nya n aku taruh di cup kecil trus aku bagi-baginn sebagai tester. mereka pada bilang enak. thanks ya resepnya, saya juga izin untuk nyontek resep-resep yang lain. sukses ya mba…

  • stlh liat coment tmn2 laen yg dah pd brhasil jd tertarik nih buat nyoba,doakan saya ya mba 🙂

  • Jangan bingung Rin … Udah jadi bikin kan? 🙂

    Kalau loyang besar kukus 20-25 menitan. Cek saja, setelah 15 menit, apakah adonan yang tadinya cairan sudah memadat. Kalau sudah memadat, dimatikan saja kukusannya.

    Kalau untuk memanggang, ini perhatikan saja lapisan atasnya. Kalau sudah terlihat kering atau menyoklat, dihentikan pemanggangannya. Karena fungsi panggang ini bukan lagi untuk mematangkan adonan si macaroni karena dia sudah matang saat dikukus. Panggang hanya untuk mematangkan toppingnya saja…

  • Lapisan atasnya memang rada kering, karena maksud dari memanggang macaroni ini adalah untuk mematangkan topping atasnya. Supaya lapisan bawah tidak berkerak karena kepanasan maka di aubainmarie …

  • Mbak alhamdulillah saya skrng dah terima order buat makaroninya…..makasih banyak yaaaa

  • mbk fero mw ty, stlh bc bc coment,yg lsg panggang ada versi panggang 10 menit kmdn utk toping 25 mnt, versi kedua panggang 25 menit suhu 140 , topingnya 15 mnt, jd bingung mw pilih yg mana, msh newbie bgt, alias blm pernah, kmrn sdh bl bhnya, tinggal praktek hr ini tp dikukus brp mnt? kmdn dipanggang brp mnt ? api atas bawah ? ato bawah saja cukup ? brp suhunya ? msh bingung mba ? makasih jawabanya

  • Wah… bener2 modifikasi nih mbak… tapi untuk tips2-nya .. saya jadi inget pesen Mami-ku. Persis sama. Untuk makaroni schotel, saya dan keluarga sukanya dikukus dulu baru di panggang. Lebih lembut dan harum keju dipanggang ituloh yg nggak nahan.

  • Woow… Aku dah coba resepnya, hanya daging dan corned beef ak ganti dg daging ayam. Tastenya so good, ini macaroni ku yg pertama tp langsung sukses. Dan yg paling penting anak2ku suka bgt.. Thanks udah sharing resepnya yaaa?

  • slm kenal mba… hums bedanya macaroni panggang sama macaroni schotel ap??

  • aku udah coba resepnya, n rasanya yummy bgt…skrg resep ini jadi andalanku klo bikin makaroni skutel, thx y mbak…

  • mba, mau tanya, di rak bawah udah aku kasih loyang isi air, tp jdnya lapisan atas mac schtl agak kering tp bag bawahnya agak basah. Apa memang begitu? Apa yg salah ya? Tks yaaa…

  • hihihi… tadi sempat bengong juga lihat kok dibungkus 😀 ternyata dikukus yaa… 😀

  • Mbak, thanks resepnya. Kemarin aku dah buat. Suami n Anakku doyan banget macscot ini. Sekarang aku dah ngerti membuat macscot yg sedap!

  • mbak,,makasih banget resepnya,,keluarga saya seneng banget..tp g saya bungkus,,hanya saya bakar pake oven atas bawah sepanas 140 derajat selama 25 menit,,terus keluarkan,tambahkan toping,masukan kembali ke oven,hidupin api atas selama 15 menit dengan apa sedang supaya keju , susu, dan trerigunya matang,,dan sukses,,makasih banyak ya mbak..seneng deh,,hahaha

  • Mba…resepnya baru aja aku coba krn temenku minta tolong lg ngidam makaroni panggang hehe…wanginyaaa..tapi syereemnyaa itu susu, telur, keju,kornet, daging giling..waaa naik timbangan badan kl gini caranya hehe…makasih yaa

Saran? Pertanyaan? or just say hi? Leave your comment yaah ^_^

Artikel Lainnya

Discover more from Cakefever.com

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading