Baking soda (natrium bikarbonat) ditemukan pada tahun 1791 oleh seorang ahli kimia Prancis bernama Nicolas Leblanc. Ia berhasil memproduksi natrium karbonat (soda abu) melalui proses kimia yang kemudian menjadi dasar produksi natrium bikarbonat.
Namun, natron, bahan alami yang mengandung natrium bikarbonat, sudah digunakan sejak zaman Mesir kuno, ribuan tahun sebelum penemuan baking soda modern. Mereka menggunakan natron untuk membersihkan, mengawetkan, dan dalam beberapa proses ritual.
Produksi baking soda dalam skala besar untuk keperluan rumah tangga baru mulai sekitar tahun 1846, ketika dua pengusaha Amerika, John Dwight dan Austin Church, mendirikan perusahaan untuk memproduksi baking soda secara komersial di New York, AS. Sejak saat itu, baking soda menjadi bahan penting dalam berbagai aplikasi rumah tangga, termasuk memasak, pembersihan, dan perawatan kesehatan.
Baking soda, atau natrium bikarbonat, berasal dari mineral alami yang disebut natron, yang sebagian besar terdiri dari natrium bikarbonat. Natron telah digunakan sejak zaman kuno oleh Mesir kuno untuk membersihkan, sebagai pengawet, dan bahkan dalam beberapa ritual keagamaan.
Namun, baking soda modern yang kita gunakan sehari-hari umumnya diproduksi secara sintetis. Proses utama yang digunakan untuk memproduksi baking soda disebut Proses Solvay, di mana natrium klorida (garam meja), amonia, dan karbon dioksida diolah untuk menghasilkan natrium bikarbonat. Produk ini kemudian dimurnikan dan dijual dalam bentuk yang kita kenal sebagai baking soda.
Perbedaan Baking Soda dan Baking Powder
Baking soda dan baking powder adalah bahan yang mirip, tetapi mereka tidak sama dan memiliki peran yang berbeda dalam dunia memasak, terutama dalam pembuatan kue.
- Baking Soda (Natrium Bikarbonat): Ini adalah bahan pengembang yang murni. Baking soda bersifat basa dan membutuhkan sesuatu yang asam (seperti yoghurt, cuka, atau lemon) untuk bereaksi. Ketika baking soda bereaksi dengan asam dan cairan, ia menghasilkan karbon dioksida, yang menciptakan gelembung dan membuat adonan mengembang. Karena itu, baking soda harus segera dipanggang setelah dicampur dengan bahan basah agar gas tidak hilang sebelum proses pemanggangan selesai.
- Baking Powder: Ini adalah campuran baking soda dengan asam kering (biasanya cream of tartar) dan bahan pengering (seperti tepung jagung) untuk mencegah reaksi sebelum waktunya. Baking powder biasanya disebut “double-acting,” yang berarti ia bereaksi dua kali: pertama ketika dicampur dengan cairan, dan kedua saat dipanaskan selama proses pemanggangan. Karena sudah mengandung asam, Anda tidak perlu menambahkan bahan asam tambahan seperti yang diperlukan untuk baking soda.
Jadi, perbedaan utama antara keduanya adalah bahwa baking soda membutuhkan bahan asam untuk bereaksi, sedangkan baking powder sudah mengandung asam di dalamnya.
Apa Itu Baking Powder Aluminium Free?
Ada beberapa jenis baking powder yang mengandung aluminium. Ini biasanya hadir dalam bentuk sodium aluminium sulfate atau sodium aluminium phosphate, yang digunakan sebagai komponen asam dalam baking powder.
Aluminium dalam baking powder membantu dalam reaksi pengembangan yang terjadi saat adonan dipanaskan (double-acting). Beberapa orang menghindari baking powder yang mengandung aluminium karena bisa memberikan rasa sedikit metalik atau pahit pada makanan, terutama jika digunakan dalam jumlah besar.
Namun, banyak merek kini menawarkan baking powder bebas aluminium (“aluminum-free baking powder”). Produk ini menggunakan bahan asam lain, seperti monocalcium phosphate, untuk menghindari rasa logam tersebut.
Jika kalian ingin menghindari aluminium dalam baking powder, pastikan untuk memeriksa label produk. Banyak merek akan mencantumkan “aluminum-free” pada kemasannya jika mereka tidak menggunakan senyawa berbasis aluminium.
Apakah Ada Baking Soda Aluminium Free?
Baking soda secara alami tidak mengandung aluminium. Jadi, semua baking soda adalah aluminium-free. Kebingungan sering terjadi karena ada baking powder yang bisa mengandung aluminium, tetapi baking soda (natrium bikarbonat murni) tidak pernah mengandung aluminium.
Jika Anda pernah melihat label “aluminium-free” pada produk baking soda, itu lebih merupakan strategi pemasaran untuk meyakinkan konsumen yang mungkin bingung dengan isu aluminium dalam baking powder.
Discover more from Cakefever.com
Subscribe to get the latest posts sent to your email.